Proyek Sanitasi Inklusif Skala Kota (CISP, proyek1) akan mendukung Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan akses terhadap layanan sanitasi yang tangguh terhadap perubahan iklim, memadai, dan dikelola dengan aman bagi sekitar 2,5 juta penduduk di kota Pontianak, Semarang, dan Mataram.
Proyek ini selaras dengan dampak berikut: fasilitas sanitasi inklusif untuk mendukung kebijakan pembangunan daerah dalam mengatasi kesenjangan nasional yang diperbaiki (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020–2024). Solusi yang diusulkan akan menghasilkan capaian berikut: akses terhadap layanan sanitasi inklusif, tangguh terhadap perubahan iklim, memadai, dan dikelola dengan aman di kota-kota proyek meningkat. Proyek ini akan memiliki tiga keluaran: (i) layanan sanitasi diperbaiki, diperluas, dan dibuat tangguh terhadap perubahan iklim (Keluaran 1); (ii) lingkungan regulasi diperkuat (Keluaran 2); dan (iii) efektivitas kelembagaan ditingkatkan (Keluaran 3).