Re.Search (Resource Hub for Strengthening Capacity on Financial Resilience), sebuah inisiatif dari PLUS (Platform Usaha Sosial), telah menggelar InnoLAB, puncak acara dari rangkaian Innovation Lab 2024. Program ini telah terlaksana sebanyak 2 kali dan pertama kali dijalankan pada tahun 2023. Innovation Lab dirancang khusus untuk mendukung organisasi masyarakat sipil (NGO/CSO) dalam mengembangkan unit bisnis sebagai upaya diversifikasi pendanaan, dengan tujuan akhir menciptakan kemandirian finansial dan mengurangi ketergantungan pada donor.
Setelah empat bulan inkubasi intensif, acara puncak ini menjadi momen penting bagi para peserta untuk memamerkan hasil kerja keras mereka kepada publik.
Limitless Talkshow: Inspirasi untuk Pendanaan Berkelanjutan
Salah satu highlight dari InnoLAB adalah sesi diskusi bertajuk “Innovative Investment for Impact: Pathway to Diversifying Funding for NGO and CSO”. Sesi ini menghadirkan panelis berpengalaman:
- Eri Trinurini Adhi, Board Member Yayasan Bina Trubus Swadaya
- Riki Frindos, Executive Director Yayasan KEHATI
- Esther Anne Parapak, Senior Grants Manager Ford Foundation
Diskusi berfokus pada pentingnya diversifikasi pendanaan, termasuk potensi besar dari green investment dan pengembangan unit bisnis yang berkelanjutan untuk organisasi non-profit.
“Yang terpenting bukanlah menjadi seperti organisasi lain, tetapi mengenali kekuatan unik organisasi sendiri dan mengembangkannya. Dari situlah peluang untuk maju,” ungkap Esther Anne Parapak.
Komitmen pada Masa Depan yang Lebih Mandiri
Menurut Yuyun Qomari, Program Manager Re.Search, InnoLAB bukanlah akhir dari perjalanan.
“Ini adalah awal dari langkah-langkah baru dalam pengembangan bisnis yang lebih mandiri.”
Henny Rahmawati Putri, Program Lead Innovation Lab 2024, menambahkan:
“Memilih diversifikasi pendapatan melalui bisnis memang bukan jalan yang mudah, tetapi keberanian dan komitmen para peserta patut diapresiasi.”
Dari 136 Pendaftar, 14 Organisasi Terpilih
Sebanyak 136 organisasi dari seluruh Indonesia mengajukan diri untuk mengikuti Innovation Lab 2024. Setelah proses seleksi ketat, 14 organisasi terpilih untuk mengikuti rangkaian kegiatan:
- Yayasan SATUNAMA Yogyakarta
- Institut Pluralisme Indonesia
- Alam Sehat Lestari (ASRI)
- Human Initiative
- Yayasan IDEP Selaras Alam
- Perkumpulan OpenStreetMap Indonesia
- Hutan Kita Institute
- The PRAKARSA
- Dompet Dhuafa
- The SMERU Research Institute
- Yayasan BaKTI
- Yayasan Satu Karsa Karya (YSKK)
- KITA Bhinneka Tunggal Ika
- Perkumpulan OHANA Indonesia
Rangkaian Kegiatan untuk Meningkatkan Kapasitas
Para peserta menjalani serangkaian kegiatan intensif yang dirancang untuk memperkuat kapasitas mereka dalam membangun unit bisnis yang berkelanjutan, di antaranya:
- 5 sesi Masterclass yang membahas berbagai aspek pengembangan bisnis.
- 3 sesi Sync Session untuk kolaborasi dan diskusi antar organisasi.
- Mentorship selama empat bulan bersama para Entrepreneur in Residence (EIR) dengan pengalaman luas dalam pengembangan bisnis.
Program ini memberikan wawasan strategis dan praktis agar organisasi masyarakat sipil mampu meningkatkan daya saing serta menciptakan dampak sosial yang lebih besar.
Tentang Re.Search
Re.Search adalah platform yang dirancang untuk memperkuat kapasitas dan ketahanan finansial organisasi masyarakat sipil di Indonesia. Dengan fokus pada inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan, Re.Search mendukung organisasi dalam menciptakan dampak sosial yang lebih mandiri melalui diversifikasi sumber daya.
Melalui InnoLAB, Re.Search telah menunjukkan komitmen nyata dalam mendorong keberlanjutan organisasi masyarakat sipil. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berinovasi dan menciptakan dampak sosial yang berkelanjutan. Sampai jumpa di Innovation Lab 2025!